Pages

Subscribe:

July 12, 2016

Sesuai namanya, tempat bersejarah ini masih sering ditemukan korban bunuh diri


"Suicide Cliff" lokasi bersejarah ini masih sering ditemukan korban bunuh diri

7 Desember 1941, adalah hari yang tak bisa dilupakan oleh seluruh warga Amerika Serikat. Karena pada hari itu, pasukan Jepang berhasil menyerang pangkalan Angkatan Laut di Pearl Harbor. Peristiwa itulah yang kemudian menjadi Alasan Amerika untuk ikut terlibat dalam Perang Dunia II. Kejadian terkait peristiwa di Pearl Harbor pada waktu itu bisa kita temukan dihampir semua buku Sejarah yang ada diseluruh dunia, namun ada satu kisah yang tak akan kita jumpai di buku Sejarah manapun terkait Pearl Harbor, yaitu cerita penyerangan tentara Amerika di Jepang, atau tepatnya di wilayah bernama Laderan Banadero.


Laderan Banadero, atau lebih dikenal dengan nama “Tebing Bunuh Diri” terletak diatas Marpi Point Field di Saipan. Pada 1944, selama masa Perang Dunia II, Tebing Bunuh Diri menjadi lokasi dimana banyak tentara dan warga negara Jepang yang tak terhitung jumlahnya, bunuh diri dengan cara melompat dari tebing itu untuk menghindari kejaran tentara Amerika Serikat. Jumlah korban jiwa pada peristiwa tersebut hingga sekarang belum diketahui.



Berikut adalah foto udara dari Marpi Point Field dan Tebing Bunuh Diri. Lokasi itu dibangun oleh Angkatan Laut – Udara Kerajaan Jepang, namun setelah pertempuran di Saipan, tempat itu kemudian dikuasai oleh Angkatan Laut ke-24 Amerika, pada 9 Juli 1944.
Marpi Point Filed, 1944

Sebuah taman dan prasasti perdamaian dibangun tepat dibawah tebing pada 1976.

Lokasi tersebut sering dikunjungi oleh banyak peziarah dari Jepang, karena lokasi ini juga masuk dalam daftar Lokasi Nasional paling bersejarah Amerika Serikat.


Sayangnya, tragedi yang terjadi di Tebing Bunuh Diri beberapa waktu silam, belumlah usai. Hingga saat ini, lokasi tersebut menjadi tempat favorit untuk bunuh diri dengan seringnya ditemukan korban bunuh diri dilokasi tersebut.

Masa Perang memang selalu melahirkan tragedi, dan apa yang terjadi di ‘Tebing Bunuh Diri’ beberapa puluh tahun yang lalu, akan tetap menghantui tempat itu...Selamanya. (MY)