Fosil tengkorak yang dulunya diyakini sebagai Alien |
Bagi yang percaya akan adanya UFO, pastinya yakin
kalau penemuan fosil tengkorak kepala yang memanjang seperti gambar diatas
adalah salah satu bukti adanya Alien yang dulu sempat mendiami planet kita.
Meskipun tengkorak tersebut oleh para peneliti, dipastikan adalah milik manusia
dan bukan tengkorak Alien, namun timbul pertanyaan lain: siapakah yang
mengajarkan manusia cara membentuk tengkorak kepala agar bisa memanjang seperti
itu?, dan kira-kira bentuk kepala siapakah yang mereka tiru?.
Para Ilmuwan percaya kalau mereka telah menemukan
jawaban atas pertanyaan tersebut meskipun jawabannya agak sedikit rumit. Nah, menurut penelitian, Bahwa yang
mengajarkan manusia cara memanjangkan tengkorak kepala seperti itu ialah:....Manusia
lainnya yang hidup sebelum zaman mereka!
Dari dulu kita percaya kalau fosil tengkorak kepala
memanjang – yang ditemukan dihampir seluruh wilayah didunia - adalah
bukti bahwa makhluk asing (ALIEN) pernah hidup di bumi kita ini.
Praktek "aneh" ini sudah dimulai saat usia anak-anak |
Akan tetapi, sebuah fosil tengkorak kepala
memanjang yang ditemukan di Patagonia
telah mengubah teori tersebut. Para arkeolog percaya kalau fosil tengkorak yang
diyakini milik seorang suku pemburu yang hidup 2,000 tahun lalu itu, tercipta
akibat adanya praktek “Aneh” manusia yang sudah dimulai sejak 43,000 tahun
sebelumnya.
Praktek kuno pembentukan tengkorak kepala oleh
manusia zaman dulu, dimulai saat mereka masih anak-anak. Sebuah alat yang
terbuat dari kayu dipasang pada tengkorak kepala anak-anak untuk memaksa
pembentukan tengkorak kepala agar tumbuh memanjang keatas.
Tujuan dari praktek “Aneh” tersebut yakni untuk
membuktikan kalau mereka adalah bangsa yang cerdas. Mereka tidak ada tujuan
membuktikan kepada suku lain kalau mereka punya otak yang besar, tujuan mereka
hanya ingin agar kecerdasan mereka bisa setara dengan suku lain yang lebih
cerdas – yaitu Bangsa Neanderthals!.
Tercatat praktek semacam ini telah dimulai sejak
zaman ras Neanderthals, 45,000 tahun yang lalu, kemudian menyebar keseluruh
penjuru dunia, seperti di Perancis, Rusia, dan Skandinavia.
Jadi kesimpulannya, Praktek modifikasi tengkorak
kepala oleh manusia zaman dulu, dilakukan dengan tujuan agar suku mereka bisa
sama cerdasnya dengan bangsa Neanderthals. Ironis, bukan?. Nah, kalau memang Neanderthals
diyakini sebagai bangsa yang cerdas karena bentuk kepala memanjang seperti itu,
maka muncul pertanyaan baru lagi. Kira-kira bangsa cerdas manakah yang ingin
ditiru oleh suku Neanderthals hingga mereka mau mengubah bentuk tengkorak
kepala mereka? Apakah mereka meniru bentuk kepala Alien yang mereka anggap
sangat cerdas pada masa itu?. Atau jika ada yang punya pendapat lainnya, bisa
langsung corat-coret dikolom komentar. (MY)