Ular Kobra masih bisa menggigit meski kepalanya sudah terputus |
Seorang Koki tewas saat ingin memasak resep
masakan Asia dengan bahan utama Ular Kobra. Dia terkena racun dari kepala Ular
Kobra yang sudah terpisah dari badannya.
Sebelumnya diberitakan kalau Ular kobra jenis penyembur dari Indo-cina ini telah dipotong kepalanya karena akan digunakan sebagai bahan masakan dan sudah mati selama 20 menit, namun saat Koki bernama Peng Fan tengah menyiapkan Ular Kobra itu ke dalam piring, tiba-tiba kepala Ular kobra yang putus tersebut mematuk tangan sang koki saat dia ingin membuang kepala Ular ke tempat sampah.
Sebelumnya diberitakan kalau Ular kobra jenis penyembur dari Indo-cina ini telah dipotong kepalanya karena akan digunakan sebagai bahan masakan dan sudah mati selama 20 menit, namun saat Koki bernama Peng Fan tengah menyiapkan Ular Kobra itu ke dalam piring, tiba-tiba kepala Ular kobra yang putus tersebut mematuk tangan sang koki saat dia ingin membuang kepala Ular ke tempat sampah.
Sayangnya, Racun dari Ular paling mematikan di
dunia itu langsung menyebar dengan cepat dan membunuh Peng sebelum dia sempat
dibawa ke rumah sakit untuk diobati. Menurut Polisi yang menangani kasus tersebut,
Kejadian yang menimpa Peng tergolong kasus yang jarang terjadi, dimana seorang
koki tewas saat memasak menu makanan.
Awalnya salah seorang pengunjung restoran bernama Lin Sun membawa istrinya
ke restoran tempat Peng Fan bekerja sebagai koki. Berhubung saat itu, Lin Sun
sedang berulang tahun, maka untuk merayakannya dia lalu memesan menu Soup Ular.
Saat tengah menunggu pesanannya dibuat, tiba-tiba terdengar jeritan dari arah
dapur. Mereka lalu diberitahu kalau seseorang di dapur telah digigit Ular
kobra. Namun meski tim medis sudah tiba, Peng Fan sudah tidak tertolong lagi,
dan tentunya Mr. Sun sudah tidak berselera lagi dengan menu Soup Ular yang dia
pesan dan meninggalkan restoran tersebut.
Seorang pakar Ular, Yang Hong-Chang, menyatakan
kalau sebenarnya Ular masih bisa menggigit dan menyuntikkan racun kepada korbannya
meskipun kepalanya sudah terpisah dari badannnya dan sangat mungkin kepala ular
itu masih tetap “hidup” dan menggigit tangan Peng. Memang pada dasarnya saat
kepala Ular terpisah dari badannya, bisa dipastikan sudah dalam kondisi mati
seiring dengan fungsi tubuh yang ikut mati, namun kadang gerak refleks masih
bisa dilakukan oleh kepala Ular yang masih menyimpan racun mematikan.