Mary Pearcey aka Jill the Ripper |
Mungkin sebagian dari kita tidak asing dengan tokoh
Pembunuh legendaris asal London yang beraksi pada akhir 1800-an. Tapi tahukah
kita dengan sosok berbahaya lainnya yang dikenal sebagai Jill the Ripper?.
Meski hingga saat ini sosok Jack the Ripper diyakini sebagai seorang pria bernama Aaron Kosminski, namun ternyata ada
ratusan teori yang membahas perihal siapa sebenarnya sosok pembantai Sadis di
London yang tega membunuh para korbannya dengan sangat sadis.
Mary Pearcey lahir pada 1866 dengan nama Mary
Eleanor Wheeler dan menghabiskan masa hidupnya di London.
Ia kemudian berkenalan dengan
seorang tukang angkut furniture bernama
Frank Hogg yang istri dan anaknya dipercaya menjadi korban pembunuhan
Pearcey.
Pada Oktober 1890, Istri Frank
Hogg mengundang Pearcey makan siang.
Ilustrasi foto Mary Eleanor "Pearcey" |
Sore itu,
para tetangga melaporkan telah mendengar suara jeritan dari dalam rumah.
Sesosok jasad wanita kemudian ditemukan didalam rumah. Pearcey juga dikabarkan
terlihat tengah mendorong kereta bayi istri Hogg sementara si bayi ditemukan
tewas setelahnya.
Banyak yang menduga bahwa Pearcey adalah sosok Jack the Ripper sebenarnya, bahkan Sir
Arthur Conan Doyle, sang pengarang Sherlock
Holmes, berpendapat kalau Jack the
Ripper bisa saja seorang wanita.
Alasan
utama yang mendukung teori tersebut ialah bahwa pada masa itu seorang wanita yang
berkeliaran di tempat umum dengan pakaian berlumuran darah, bisa saja disangka sebagai
seorang bidan.
Jika kita mengacu pada kondisi Inggris saat itu, dimana gagasan bahwa pembunuh
berantai yang ternyata seorang wanita sangat progresif saat itu. Sejauh ini
yang kita ketahui bahwa Pearcey adalah Jill the Ripper dan hingga saat ini
namanya masih tetap diidentikkan dengan tokoh pembunuh legendaris di London,
Jack the Ripper!. (MY)